Menu

Dark Mode
Perubahan Paradigma Stratifikasi Sosial Pemicu Korupsi di Indonesia Revisi 4 Pilar MPR dalam Rangka Pelurusan Pemahaman Jati Diri Bangsa Indonesia Kuda Troya Belanda & Martabat Kedaulatan Indonesia Layar Sinema Australia Kembali Hadir di FSAI 2025 Wajah Baru Koperasi Desa Merah Putih Ekonomi Kerakyatan dengan Pendekatan Topdown Pakar Hukum Pidana: Sudah Benar SP3 Kasus Dugaan Eksploitasi Mantan Pekerja Sirkus OCI

Daerah

BNPB: ‎Semua Jalan di Sukabumi Sudah Bisa Dilalui, Jangan Ada Warga Terisolir

Avatarbadge-check


					Kepala BNPB, Suharyanto, mengatakan, semua jalan di Sukabumi sudah bisa dilalui dan jangan ada warga yang masih terisolir. (Indonesiawatch.id/Dok. BNPB) Perbesar

Kepala BNPB, Suharyanto, mengatakan, semua jalan di Sukabumi sudah bisa dilalui dan jangan ada warga yang masih terisolir. (Indonesiawatch.id/Dok. BNPB)

Jakarta, Indonesiawatch.id –‎ Kepala ‎Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, mengatakan, semua jalan yang tertup di Sukabumi, Jabar, sudah kembali bisa dilalui.

“Saya mencatat, alhamdulillah, kondisi jalan sudah bisa dilewati semua, meskipun perlu kehati-hatian,” ujarnya dalam keterangan pada Senin, (9/12).

Baca juga:
Sepuluh Jembatan di Sukabumi Terputus Akibat Banjir dan Longsor

Ia menyampaikan, sejumlah jalan sempat tertutup longsor atau rusak pascabanjir akibat bencana hidrometrologiyang menerjang sejumlah wilayah Sukabumi.

“Ini nanti, tolong semua untuk fokus ke situ, jangan sampai masih ada rakyat yang terisolir,” katanya.

‎Suharyanto juga menekankan agar pendistribusian pasokan BBM yang sudah berjalan dengan baik jangan sampai tersendat.

“Tolong ini diikuti terus jangan sampai ketersediaan dan pasokan BBM ini tersendat,” katanya.

Suharyanto saat memimpin Rapat Koordinas (Rakor) di Pendopo Kabupaten Sukabumi, pada Minggu, (8/12), menyampaikan terima kasih kepada bupati, Petamina, dan pihak terkait sehingga distribusi BBM kembali berjalan.

“Pendistribusian pasokan BBM yang alhamdulillah sudah ada, terima kasih Pak Bupati beserta Pertamina dan jajaran,” katanya.

Ia lantas mengingatkan agar penanganan rumah warga yang rusak berat sebanyak 682 unit dan tersebar di sejumlah wilayah harus ditangani secara tepat karena tidak semua rumah harus direlokasi.

“Sebanyak 628 rumah rusak berat ini, tidak semuanya harus direlokasi karena mengalami dampak dari bencana yang berbeda-beda,” katanya.

Dalam lawatannya yang kedua di Sukabumi pasca bencana banjir dan tanah longsor di Sukabumi, Suharyanto mengunjungi pos pengungsian di Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Sukabumi‎.

Ia menenumui para pengungsi dan berbincang dengan warga serta memastikan kebutuhan logistik warga pengungsi sudah terpenuhi dan tidak kekurangan suatu apapun.

Berita Terbaru

Ekspresi Mantan Pemain Sirkus OCI Berubah-ubah di Podcast, Analis Mikroekspresi: Karena Sudah Sering Muncul di Talkshow

3 May 2025 - 12:42 WIB

Analis Gestur & Mikroekspresi Monica Kumalasari (Foto: Antaranews.com)

Indonesia Menuju Bangsa Gagal Budaya

3 May 2025 - 12:30 WIB

Sri Radjasa MBA (Pemerhati Intelijen).

Wibisono Apresiasi Pertemuan Presiden dengan 7 Pemred Media

9 April 2025 - 19:20 WIB

CME: Keberadaan Danantara Bak Madu dan Racun Bagi Ekonomi Nasional

7 April 2025 - 17:56 WIB

Tebar Kebaikan di Momentum Ramadan, halocoko Suguhkan “Kesejukan” bagi Jemaah Masjid Bandung

27 March 2025 - 18:57 WIB

Populer Berita Daerah