Eks Pangdam XII/Tanjungpura Mayjend TNI Iwan Setiawan Ditunjuk Jadi Danpussenif Legislator Ini Minta Pertamina Dibubarkan Jaksa Siapkan Dakwaan Pencucian Uang Rp73 Miliar Panji Gumilang Dua Bos Smelter Timah Dituntut 14 Tahun Penjara, GM PT TIN 6 Tahun Leletnya Birokrasi Sektor Tambang, Smelter Bijih Besi di Indonesia Gulung Tikar Kesulitan Dapat Bahan Baku, AP3I: Ada Smelter Indonesia Impor Nikel Ore

Politik

BSSN Kerahkan Satgas Pengamanan Siber Saat Kunjungan Paus Fransiskus

Avatarbadge-check


					Ilustrasi Pengamanan Siber (Doc. BSSN) Perbesar

Ilustrasi Pengamanan Siber (Doc. BSSN)

Jakarta, Indonesiawatch.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengerahkan satuan tugasnya untuk mengamankan dua agenda penting yang berlokasi di Jakarta pada awal September 2024 ini. Pertama adalah kunjungan Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus pada 3-6 September. Kedua, agenda Indonesia Sustainability Forum (ISF) pada 5-6 September 2024.

Kepala BSSN Letjen TNI (Purn.) Hinsa Siburian mengatakan instansinya telah menyiapkan Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Siber dan Sandi untuk mengamankan kedua agenda penting tersebut. Seluruh personel gabungan dari Direktorat Operasi Keamanan Siber, Direktorat Pengendalian Informasi, Direktorat Operasi Keamanan Sandi, dan Komunikasi Publik, itu akan disebar di sejumlah titik di Jakarta.

“Untuk Satgas Pengamanan Siber dan Sandi BSSN yang dikerahkan pada dua agenda penting merupakan gabungan dari Direktorat Operasi Keamanan Siber, Direktorat Pengendalian Informasi, Direktorat Operasi Keamanan Sandi, dan Komunikasi Publik. Seluruhnya akan disebar di sejumlah titik yang menjadi lokasi penyelenggaraan kedua kegiatan tersebut,” kata Hinsa Siburian usai menggelar rapat koordinasi pengamanan kunjungan Paus Fransiskus dan ISF di Kantor BSSN, Jakarta, pada Selasa, 3 September 2024.

Mantan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat itu mengatakan pengamanan siber dan sandi diantaranya monitoring, identifikasi, proteksi, deteksi, penanggulangan dan pemulihan ke seluruh infrastruktur dan aset yang digunakan pada dua agenda tersebut. BSSN juga akan melakukan monitoring dan analisis media sosial dan media online terkait isu-isu keamanan siber yang bersifat sosial, serta melakukan kontra atau penguatan narasi selama pelaksanaan kedua agenda itu di Jakarta.

“Satgas Pengamanan Siber dan Sandi BSSN juga akan melakukan kontra penginderaan, pengamanan dan pemetaan sinyal, serta gelar jaring komunikasi yang aman untuk suksesnya kedua acara tersebut,” ujar Hinsa.

Lebih lanjut, peraih Adhi Makayasa sekaligus Tri Sakti Wiratama Akademi Militer 1986, itu mengungkap satgas siber dan sandi yang dikerahkan BSSN akan berkolaborasi dengan stakeholder terkait untuk mengamankan kegiatan tersebut dari potensi-potensi serangan siber bersifat teknis. Seperti Web Defacement, Malware Stealer dan Ransomware, Cyber Threat Base Artificial Intelligent, Internet of Things Attack, Phising, dan Distributed Denial of Service (DDoS).

“Kami tidak sendiri, untuk operasi pengamanan Kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024 ini akan berkolaborasi dengan instansi-instansi terkait agar kedua kegiatan tersebut berjalan aman, lancar dan sukses,” ucap Hinsa.

Hinsa menerangkan, pengamanan siber dan sandi yang dilakukan oleh BSSN juga dilakukan untuk mencegah potensi-potensi cyber attack yang bersifat sosial. Yaitu, dengan menyerang siber personal melalui lapisan jaringan logika dengan menggunakan informasi yang telah direkayasa untuk memengaruhi ide, pilihan, pendapat, emosi, tingkah laku, opini dan motivasi, yang dapat merubah cara berpikir, sistem kepercayaan, dan perilaku manusia.

Selain itu, BSSN juga akan melakukan pengamanan pada transmisi komunikasi dari berbagai potensi ancaman. “Seperti pencurian informasi melalui transmitter gelombang radio, pencurian informasi melalui spy cam di tempat kegiatan, pencurian informasi melalui BTS dan router, ancaman keamanan parimeter fisik dari detonator dari seluler, dan ancaman keamanan parimeter fisik dari drone,” pungkas Hinsa.

[red]

Berita Terbaru

Eks Pangdam XII/Tanjungpura Mayjend TNI Iwan Setiawan Ditunjuk Jadi Danpussenif

10 December 2024 - 16:01 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Eks Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif)

Legislator Ini Minta Pertamina Dibubarkan

10 December 2024 - 15:45 WIB

Ilustrasi 5 kasus korupsi di Pertamina. (Indonesiawatch.id/Dok. Pertamina)

Jaksa Siapkan Dakwaan Pencucian Uang Rp73 Miliar Panji Gumilang

10 December 2024 - 14:04 WIB

Penyerahan tahap II tersangka Panji Gumilang di Kejari Indramayu. Tim JPU segera siapkan surat dakwaan Panji Gumilang dalam perkara pencucian uang Rp73 miliar. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)

Dua Bos Smelter Timah Dituntut 14 Tahun Penjara, GM PT TIN 6 Tahun

10 December 2024 - 12:15 WIB

JPU membacakan tuntutan terhadap para terdakwa korupsi hingga pencucian uang perkara timah. (Indonesiawatch.id/Ist)

Leletnya Birokrasi Sektor Tambang, Smelter Bijih Besi di Indonesia Gulung Tikar

10 December 2024 - 12:08 WIB

Ilustrasi penambangan bijih besi.
Populer Berita Minerba