Mengkaji Penyediaan Tiga Juta Rumah Program Unggulan Prabowo HIPPDA: Selain Ancaman Saksi, Pemeritah Perlu Sosialisasi Ulang BUMN & Kontraktor EPC Agar Tak Langgar TKDN MA Tunggu Surat Kejagung soal Ketua PN Surabaya Rudi Suparmono Rakernas Kejaksaan Soroti Pemulihan Aset BLBI Puluhan Triliun Kejagung Sita Uang Rp21 Miliar dari Hakim Rudi Suparmono Kejagung Tahan Hakim Rudi Suparmono

Daerah

Dua Pesawat Dikerahkan Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca di Sukabumi

Avatarbadge-check


					Petugas dalam pesawat tengah mempersiapkan material untuk melakukan modifikasi cuaca. (Indonesiawath.id/Dok. BNPB) Perbesar

Petugas dalam pesawat tengah mempersiapkan material untuk melakukan modifikasi cuaca. (Indonesiawath.id/Dok. BNPB)

Sukabumi, Indonesiawatch.id –‎ Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) dimulai pada hari ini. Dua pesawat dikerahkan dalam upaya rekayasa cuaca tersebut.

‎“Direncanakan OMC akan dilakukan mulai Rabu, (11/12), dengan mengerahkan dua armada,” kata Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Baca juga:
BNPB Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca di Sukabumi

Ia menjelaskan, ‎OMC ini sebagai upaya untuk mempercepat penangan tanggap darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi yang dilakukan BNPB bersama Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) serta semua unsur terkait.

Langkah ini diambil dikarenakan kondisi cuaca yang labil dan masih sering terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang menyebabkan terhambatnya penanganan darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi.

“Diharapkan OMC ini dapat mereduksi dan meretribusi curah hujan di wilayah Sukabumi sehingga proses penanganan darurat bisa berjalan lebih optimal dan efisien,” ujarnya.

Selain OMC, lanjut Abdul Muhari, BNPB bersama rombongan Putri Indonesia melakukan pendampingan psikososial di Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa (10/12).

Pendampingan tersebut, kata Abdul Muhari, dilakukan untuk memberi motivasi, semangat, dan simpati kepada para warga yang terdampak bencana hidrometeorologi basah‎, yakni banjir dan longsor.

“Pendampingan tersebut diharapkan warga yang terdampak bisa lekas bangkit dari trauma dan bisa melanjutkan hidup dengan penuh harapan.

[red]

Berita Terbaru

HIPPDA: Selain Ancaman Saksi, Pemeritah Perlu Sosialisasi Ulang BUMN & Kontraktor EPC Agar Tak Langgar TKDN

15 January 2025 - 18:33 WIB

Ilustrasi TKDN Hulu Migas.

MA Tunggu Surat Kejagung soal Ketua PN Surabaya Rudi Suparmono

15 January 2025 - 15:39 WIB

Kejagung menahan hakim PT Sumsel, Rudi Suparmono, terkait kasus suap vonis bebas Ronald Tannur di PN Surabaya. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)

Rakernas Kejaksaan Soroti Pemulihan Aset BLBI Puluhan Triliun

15 January 2025 - 12:30 WIB

Menkeu Sri Mulyani dalam Rakernas Kejaksaan RI 2025. Salah satu yang disorot dalam rakernas ini adalah pemulihan aset BLBI. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)

Kejagung Sita Uang Rp21 Miliar dari Hakim Rudi Suparmono

15 January 2025 - 07:42 WIB

Kejagung menyita uang sekitar Rp21 miliar dari hakim PT Sumsel, Rudi Suparmono, terkait suap vonis bebas Ronald Tannur di PN Surabaya. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)

Kejagung Tahan Hakim Rudi Suparmono

15 January 2025 - 07:27 WIB

Kejagung menahan hakim PT Sumsel, Rudi Suparmono, terkait kasus suap vonis bebas Ronald Tannur di PN Surabaya. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)
Populer Berita Hukum