Jakarta, Indonesiawatch.id – Eks Tim Mawar Letjend TNI Nugroho Sulistyo Budi ditunjuk menjadi Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Penunjukan ini tertuang di dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI.
Surat Keputusan tersebut ditandatangani Panglima TNI, Agus Subiyanto tanggal 6 Desember 2024. Dalam lampiran surat itu, Letjend TNI Nugroho akan menggantikan Letjend (Purn.) TNI Hinsa Siburian.
Baca juga:
Kasus Ivan Sugianto, Panglima TNI Harus Tindak Prajurit yang Terlibat Beking Pengamanan
Promosi Letjend TNI Nugroho menjadi kepala BSSN tergolong cepat. Pasalnya, Letjend Nugroho baru saja dilantik menjadi Inspektur Utama Badan Intelijen Negara (BIN) pada 29 November 2024. Lalu Pada 6 Desember 2024, pangkatnya naik dari Mayjend menjadi Letjend. Lalu, setelah Jenderal Bintang 3, Nugroho promosi lagi jadi Kepala BSSN.
Sebelumnya Nugroho sempat terlebih dahulu bertugas menjadi anak buah Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan Pertahanan Republik Indonesia atau Kemhan RI selama 2020 – 2024. Saat itu pangkatnya masih Mayjen.
Di Kemhan, Nugroho menjabat sebagai Staf Ahli Menhan Bidang Politik Kemhan RI. Nugroho Sulistyo Budi memang dikenal sebagai eks anggota Tim Mawar, tim gagasan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Grup IV TNI AD 1998.
Saat menjadi anggota Tim Mawar, Nugroho Sulistyo Budi masih berpangkat Kapten.Tugas Nugroho sebagai anggota Tim Mawar adalah mengumpulkan data dan informasi terkait dengan kegiatan-kegiatan radikal di tanah air.
Jenderal bintang 3 ini tercatat pernah mengemban jabatan sebagai Dandim 0733/BS. Ia aktif bertugas sebagai Dandim 0733/BS pada tahun 2009 hingga 2011.
Karier Nugroho kemudian makin cemerlang tatkala ia ditugaskan ke dalam Badan Intelijen Negara atau BIN. Ia tercatat sempat menduduki posisi jabatan sebagai Agen Madya BIN Daerah Jawa Tengah.
Selain itu, Nugroho juga pernah mengisi kursi jabatan sebagai Direktur Komunikasi Massa Deputi Bidang Komunikasi dan Informasi BIN.
[red]