Jakarta, Indonesiawatch.id – Google melanjutkan ‘pesta’ akuisisinya. Pada September 2022 lalu, Google sudah menyelesaikan akuisisi Mandiant, Inc. (NASDAQ: MNDT), perusahaan keamanan digital, dengan nilai USD5,4 miliar sekitar Rp90 triliun.
Nah sekarang, Google mau akuisisi perusahaan keamanan, Wiz. Nilai akuisisi mencapai USD23 miliar atau lebih dari Rp370 triliun. Jika terwujud, aksi korporasi ini menjadi akuisisi terbesar Google.
Saat ini pemilik Google yaitu Alphabet, intensif melakukan pembicaraan bisnis dengan pihak Wiz. Meski demikian, Ssperti dikutip dari The Wall Street Journal, Google dan Wiz masih belum mau berkomentar.
Wiz merupakan perusahaan rintisan (startup) keamanan cloud yang berdiri pada Maret 2020. Wiz berkantor pusat di New York City, Amerika Serikat. Sekitar 40% klien Wiz adalah perusahaan Fortune 100. Seperti, perusahaan BMW, Slack, dan Salesforce.
Aksi korporasi yang dilakukan Google ini rawan menimbulkan praktik monopoli atau penguasaan dominan bisnis digital. Departemen Kehakiman AS sendiri telah menggugat Google dua kali dengan alasan antimonopoli.
Tahun lalu, Departemen Kehakiman AS pernah menuding Google, yang setiap tahun mengucurkan dana sebesar USD10 miliar demi menjegal competitor mereka. Komisi Perdagangan Adil Jepang (JFTC) juga pernah menyelidiki soal praktik Google yang memaksa pembuat smartphone Android memasang aplikasi Google Search dan Google Chrome dengan aplikasi Google Play.
[red]