Jakarta, Indonesiawatch.id – Mantan pelatih Inter Milan, Marco Tardelli memuji gelandang Inter Milan David Frattesi sebagai pemain berkelas dan layak mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Simone Inzaghi. Terlebih, pemain 24 tahun itu tengah menjadi sorotan lantaran penampilannya yang luar biasa bersama Timnas Italia selama jeda internasional pada September ini.
Fratesi bermain sebagai starter dalam dua pertandingan penting Italia di Nations League, yakni melawan Prancis dan Israel. Ia bahkan sukses mencetak gol di kedua pertandingan tersebut, yang menginspirasi kemenangan Italia atas Prancis dan Israel.
Marco Tardelli, mantan gelandang Italia yang turut mengantar Azzurri menjadi pemenang Piala Dunia 1982, menilai Fratesi pantas menjadi pemain inti di Inter Milan setelah membuktikan dirinya sebagai mesin gol terbanyak Italia di era pelatih Luciano Spalletti. Performanya yang bagus mengukuhkan Frattesi sebagai salah satu pemain kunci dalam Starting XI Italia.
Menurut Tardelli, Frattesi pantas mendapatkan kepercayaan dari Simone Inzaghi. Sebab, mantan gelandang Sassuolo itu baru tampil sebagai starter sebanyak lima kali di ajang Serie A untuk Nerazzurri sejak pertama kali bergabung di musim lalu. Bahkan, ia belum pernah tampil sebagai starter untuk Inter Milan pada musim ini.
“Frattesi juga butuh kepercayaan dari Inter. Tidak banyak pemain seperti dia,” kata Tardelli dilansir dari Football Italia.
Menurutnya, Inter Milan saat ini memiliki sejumlah pemain kuat, terutama trio di lini tengah Nerazzurri yang diisi Nicolò Barella, Hakan Çalhanoğlu, dan Henrikh Mkhitaryan. Meski demikian, kehadiran Frattesi di lapangan membuat permainan Inter lebih hidup.
“Saya tidak bisa memberi tahu Simone siapa yang harus dimainkan, tetapi semua orang melihat apa yang dilakukan Frattesi. Dia (Frattesi) membuat perbedaan, dan dia pantas dipercaya,” ujarnya.
Tardelli menyebut, Frattesi merupakan gelandang yang mampu mencari posisi dan menempatkan diri di waktu yang tepat. “Gol yang ia cetak dengan dadanya saat melawan Israel menjadi bukti. Frattesi selalu ada di sana. Ia tahu bagaimana berlari di akhir pertandingan dan bermain secara vertikal,” tuturnya.
Selain naluri menyerang dan mencetak gol-gol krusial, Tardelli menyebut Frattesi sebagai pemain yang memiliki keberanian besar. Ia menilai masih terdapat ruang untuk perbaikan bagi mantan bintang Sassuolo tersebut.
“Semuanya berjalan lancar dari sana, tetapi pemain seperti dia memberi banyak pilihan kepada pelatih mana pun, dan Inzaghi sangat memahami hal ini,” kata Tardelli.
Ia berharap Frattesi akan menjadi “pemain inti” bersama rekan setimnya di Inter, Nicolò Barella, di tim nasional Italia untuk tahun-tahun mendatang. “Mereka akan mendapat permintaan dari klub-klub asing besar, tetapi kita harus mengizinkan mereka pergi,” ujarnya.
[red]