Menu

Dark Mode
Silfester, Potret Jokowisme Mixed Political Art Pidato Pengukuhan Guru Besar, Dosen Unpad Ini Singgung Kebijakan Gubernur KDM Lain Beathor Lain Armando Inilah Potret Politik Berhala Harga Robot Anjing Polisi Rp3 Miliar, di E Commerce Cuma Rp246 juta Lembaga Ini Laporkan Pejabat OJK ke Kejaksaan & Polri karena Persoalan Asuransi Askrida OJK Diduga Kasih Izin Produk ke Perusahaan Asuransi yang Insolvent

Politik

Rieke Pitaloka Minta Indofarma Tidak Main Judi Online dan Pinjol

Avatarbadge-check


					Anggota DPR Komisi VI dari fraksi PDI-Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka
(instagram.com/riekediahp). Perbesar

Anggota DPR Komisi VI dari fraksi PDI-Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka (instagram.com/riekediahp).

Jakarta, Indonesiawatch.id – Fraud dan persoalan keuangan PT Indofarma Tbk semakin terungkap di Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VI, Rabu lalu (19/6). Salah satu yang muncul dalam rapat tersebut adalah persoalan pinjaman online dan judi online.

Anggota DPR Komisi VI, Rieke Diah Pitaloka mengungkit tentang pinjaman online yang dilakukan Indofarma ke salah satu Fintech. “Saya lagi mikir, melakukan pinjaman online atau apakah dana di Indofarma ini dijadikan dana untuk pinjol pemodal pinjol,” katanya di Kompleks DPR, Senayan.

Politisi PDI-Perjuangan itu juga meminta Indofarma agar tidak terlibat dalam judi online. “Jangan sampai kemudian yang main judi online jangan sampai yang main judi online di BUMN,” ujar Rieke.

Rieke juga menolak pemberian PMN kepada holding Farmasi sebesar Rp2,2 triliun di tahun 2025. “Dengan persoalan di holding perusahaan yang masih berantakan seperti ini saya ingatkan berkali-kali termasuk di forum yang lain apalagi ada kasus judi online saya menolak kalau uang negara APBN sumbernya khususnya digunakan untuk me-back up persoalan judi online,” ujarnya.

Direktur Utama PT Indofarma Tbk Yeliandriani sendiri membenarkan bahwa Indofarma meminjam dana dari Fintech pada tahun 2022. Agar tidak terendus, pinjaman tersebut diajukan atas nama pegawai Indofarma.

“Pinjol ini benar di dalam laporan, saya juga membaca ada pinjaman dari fintech pada tahun 2022. namun itu hanya dipinjam beberapa bulan, namun sudah dilunasi. Perusahaan meminjam ke pinjol dengan meminjam nama-nama karyawan. Cukup banyak,” ujarnya.

Berita Terbaru

Harga Robot Anjing Polisi Rp3 Miliar, di E Commerce Cuma Rp246 juta

5 July 2025 - 10:49 WIB

Lembaga Ini Laporkan Pejabat OJK ke Kejaksaan & Polri karena Persoalan Asuransi Askrida

4 July 2025 - 18:07 WIB

OJK Diduga Kasih Izin Produk ke Perusahaan Asuransi yang Insolvent

4 July 2025 - 13:05 WIB

Analogi Jokowi: Naik Motor Sein Ke Kiri Belok Ke Kanan

1 July 2025 - 10:01 WIB

DPP PSI Desak Polisi Menghukum Pelaku Pembubaran Retreat di Sukabumi

30 June 2025 - 10:57 WIB

Aksi intoleransi kembali terjadi di kegiatan retret di Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Sukabumi (Foto: gamki.or.id)
Populer Berita Hukum