Jakarta, Indonesiawatch.id – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS), Yoki Firnandi enggan menanggapi adanya aksi demonstrasi organisasi GMNI yang menuntut pencopotan dirinya dari kursi Dirut. Dirinya mengaku tidak memahami tuntutan peserta aksi demonstrasi.
“Gak ada tanggapan, Saya juga gak paham,” ujarnya ketika dikonfirmasi Indonesiawatch.id, (05/11).
Baca juga:
Mahasiswa Demo di BUMN, Tuntut Dirut Grup Usaha Pertamina ini Dicopot
Menurut Yoki, persoalan TKDN di proyek pembangunan Terminal LPG Refrigerated di Tuban, Jawa Timur, tidak terkait dengan dirinya.
“Kaitan ini sebaiknya koordinasi langsung dengan PT PET [PT Pertamina Energy Terminal]. Karena proyeknya bukan di PT PIS,” ujarnya.
Sebelumnya organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Jakarta Timur menggelar aksi demonstrasi di depan Kementerian BUMN RI dan kantor PT Pertamina. Kegiatan berlangsung pada Senin (4/11) sekitar pukul 11.00 WIB.
Puluhan mahasiswa demo sambil membawa poster dan pengeras suara. Aksi tersebut ditujukan kepada Direktur Utama PT Pertamina, dengan desakan agar segera mencopot Yoki Firnandi dari jabatannya sebagai Dirut PT Pertamina International Shipping (PIS).
Peserta aksi menilai, bahwa Dirut PT PIS tidak konsisten alam mendukung program TKDN di proyek Terminal LPG Refrigerated di Tuban.
[red]