Kejagung Diduga Geledah Rumah Direksi Pertamina dan Subholding Subuh-Subuh? Marak TPPO, Wemenkum Prof Eddy‎: Tugas Pemasyarakatan dan Imigrasi Kian Berat Pak Bahlil, Masalah Impor Minyak Tidak Tergantung Beroperasinya RDMP Balikpapan Aceh Jadi Pusat Hilirisasi Gas Bumi dan Getah Pinus Pemerintah Siapkan Sejumlah Langkah ‎Antisipasi Bencana Cuaca Ekstrem di Jobodetabek Ditemukan Cadangan Gas Bumi di Sumur Geng North-1 Kaltim, SKK Migas: Jadi Game Changer

Hukum

Pengamat Ini Dikucilkan Pimpinan Parpol Karena Kritisi Kasus Korupsi Beasiswa Aceh

Avatarbadge-check


					Suasana sidang kasus korupsi beasiswa pemerintah Aceh (Riska Zulfira/masakini.co) Perbesar

Suasana sidang kasus korupsi beasiswa pemerintah Aceh (Riska Zulfira/masakini.co)

Jakarta, Indonesiawatch.id – Gara-gara mengkritisi Kasus Korupsi Beasiswa di Aceh, Direktur Eksekutif Center of Economic Reform and Innovation (CERI) Yusri Usman dikucilkan dua pimpinan Parpol Nasional dan mantan anggota DPR RI yang berasal dari Aceh. Padahal para politisi tersebut tadinya memiliki hubungan yang baik dengan Yusri.

“Kami sudah berteman lama dan ada sering juga bertemu di Jakarta. Sejak tahun 1990 hingga 1995 kami sering ketemu dan khususnya di acara Joempa Kawan Lama dan pergaulan sehari hari serta pada Musda HIPMI DKI dan Munas BPP HIPMI Pusat pada tahun 1995 di Hotel Sultan Jakarta,” cerita Yusri.

Beberapa kali interaksi melalui aplikasi percakapan juga sering terjadi. Hanya saja, kata Yusri, hubungan menjadi retak ketika Yusri berkomentar tentang dukungan pengusutan dugaan korupsi beasiswa di Aceh.

“Namun bisa jadi semua perkawanan lama itu berubah ketika CERI mengeluarkan rilis pada hari Rabu 12 Juni 2024 mendukung Koordinator Gerakan Anti Korupsi Aceh (Gerak), Askhalani Usut Dugaan Korupsi Beasiswa di Aceh,” kata Yusri.

Yusri pun dikucilkan. Padahalsebagai perantau berdarah Aceh, dirinya ingin agar masyarakat Aceh hidup sejahtera dan mendapat pendidikan yang layak.

“Jika itu penyebabnya bagi saya tak persoalan, karena memang kami sudah pada posisi yang berbeda dalam memperjuangkan nasib rakyat Aceh khususnya dan rakyat Indonesia pada umumnya, itu adalah konsekuensi dari perbedaan yang harus kita hormati dan hargai,” kata Yusri.


Asli Orang Aceh
Yusri merupakan pria berdarah Aceh. Ibunya lahir dan pernah tinggal di Kampoeng Tereubeu Kecamatan Mutiara, Bereunenun, Aceh Pidie. Bahkan menurut Yusri, ibunya satu meunasah atau sekolah dengan ayah kandung Zaini Abdullah.

Zaini Abdullah atau yang biasa disapa Abu Doktor merupakan Gubernur Aceh periode 2012-2017. Lalu Ibu Yusri juga satu sekolah dengan Teungku Abdullah Ujong Rimba mantan Ketua MUI Aceh dan Jafar dari CV Kesayangan serta Ridwan Djalil ex Exxon Mobil.

“Karena hanya ada 6 rumah di Kampoeng Tereubu itu, kami anak-anak keturunan sesamanya sudah seperti saudara dekat sejak dulu hingga sekarang dalam suka dan duka,” lanjut Yusri.

Berita Terbaru

Kejagung Diduga Geledah Rumah Direksi Pertamina dan Subholding Subuh-Subuh?

11 December 2024 - 20:30 WIB

Ilustrasi: Gedung Pertamina.

Marak TPPO, Wemenkum Prof Eddy‎: Tugas Pemasyarakatan dan Imigrasi Kian Berat

11 December 2024 - 19:29 WIB

Wamenkum Prof Eddy mengatakan, tugas imigrasi dan pemasyarakatan kian berat dengan maraknya TPPO dan perubahan paradigma hukum pidana. (Indonesiawatch.id/Dok. Kemenkum)

Pak Bahlil, Masalah Impor Minyak Tidak Tergantung Beroperasinya RDMP Balikpapan

11 December 2024 - 16:55 WIB

Samuel Rizal dan Menteri Bahlil Lahadalia serta istri, di kantor BKPM, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (24/12) (Foto: Grid.ID / Annisa Dienfitri)

Aceh Jadi Pusat Hilirisasi Gas Bumi dan Getah Pinus

11 December 2024 - 16:08 WIB

Ilustrasi hilirisasi gas. (Indonesiawatch.id/Dok. Pertamina)

Pemerintah Siapkan Sejumlah Langkah ‎Antisipasi Bencana Cuaca Ekstrem di Jobodetabek

11 December 2024 - 14:19 WIB

Populer Berita Daerah