Eks Pangdam XII/Tanjungpura Mayjend TNI Iwan Setiawan Ditunjuk Jadi Danpussenif Legislator Ini Minta Pertamina Dibubarkan Jaksa Siapkan Dakwaan Pencucian Uang Rp73 Miliar Panji Gumilang Dua Bos Smelter Timah Dituntut 14 Tahun Penjara, GM PT TIN 6 Tahun Leletnya Birokrasi Sektor Tambang, Smelter Bijih Besi di Indonesia Gulung Tikar Kesulitan Dapat Bahan Baku, AP3I: Ada Smelter Indonesia Impor Nikel Ore

Energi

Persoalan Lelang & Konstruksi Pipa Gas Cisem Tahap 1 Mencuat di Gedung KPK

Avatarbadge-check


					Persoalan Lelang & Konstruksi Pipa Gas Cisem Tahap 1 Mencuat di Gedung KPK Perbesar

Jakarta, Indonesiawatch.id – Ketika proses lelang pengerjaan konstruksi pipa gas bumi Cirebon – Semarang (Cisem) tahap 2 diusut KPK, muncul juga persoalan pengerjaan proyek Cisem Tahap 1. Hal ini mencuat ketika Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI), Yusri Usman dipanggil KPK.

Yusri mengatakan, saat bertemu dengan penyelidik KPK, sempat terjadi obrolan tentang proyek Cisem 1. “Ada sempat tanya jawab tentang proyek Cisem 1,” ujarnya kepada Indonesiawatch.id, (01/08).

Menurut Yusri, pihaknya sebenarnya sudah pernah merilis tentang persoalan proses lelang dan pengerjaan konstruksi proyek pipa gas Cisem 1.

CERI secara resmi pada 21 November 2022 telah pernah mengkonfirmasi temuannya kepada Kepala Pokja 3 Kementerian ESDM, Fauzan, tapi saat itu bungkam.

Surat konfirmasi CERI saat itu ditembuskan juga ke Menteri ESDM, Dirjen Migas, Sekretaris Ditjen Migas dan Inspektur Jenderal Kementerian ESDM. “Jika ada masalah dalam pelaksanaan Cisem 1 mereka diam, maka ada konsekwensi hukumnya,” kata Yusri.

Berdasarkan temuan CERI, ada beberapa persoalan dalam proyek Cisem 1. Pertama, potensi kerugian negara.

CERI menduga ada selisih kemahalan sekitar Rp103 miliar. Hal ini terjadi karena terdapat selisih nilai kontrak antara PT. Pembangunan Perumahan dan PT. Remaja Bangun Kencana Kontraktor.

Kedua, menurut temuan CERI, pengelasan pertama pemipaan (first welding ) yang dilaksanakan oleh PT Pembangunan Perumahan Tbk (PT PP) pada 6 Agustus 2022 di Semarang sempat berhenti. Karena PT PP mengajukan changer order kepada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Kementerian ESDM.

Ketiga, berdasarkan temuan CERI ada dugaan perbedaan spesifikasi di beberapa material. Yang semakin memperparah persoalan ini adalah, pipa gas Cisem tahap 1 sudah beroperasi. Operatornya adalah PT Pertagas.

Keempat, ketika Yusri dalam perjalanan liburan akhir tahun ke Yogyakarta bersama keluarga pada 29 Desember 2022, dia menemukan pipa Cisem 1 masih belum terpasang dekat pintu tol Kali Kangkung Semarang. Dia menduga tak mungkin PT PP bisa menyelesaikan kemajuan kerja hingga 50% pada akhir tahun 2022.

Padahal menurut Yusri, pembobotan nilai teknis tinggi kepada PT PP oleh tim lelang saat evaluasi teknis, disebabkan dalam proposal teknis PT PP menyatakan pada akhir tahun 2022 progres pekerjaannya bisa mencapai 54%. “Ini terkait pencairan tagihan akhir tahun,” Yusri membeberkan.

Yusri mengatakan, karena adanya persoalan di proyek pipa gas Cisem 1, PT PP mengganti SVP Divisi EPC Didik Mardianto. Saat ini Didik Mardianto menjabat sebagai Komisaris di Kawasan Indudstri Batang (KITB). “Infonya SVP yang mengurus Cisem 1 kemarin, diganti karena persoalan itu,” ujarnya.

Ketika dikonfirmasi, Didik membantah ada persoalan dalam proses pengerjaan pipa gas Cisem 1. “Tidak benar. Proyek Cisem 1 saat ini sudah difungsikan untuk mengalirkan gas dengan baik. proyek lebih cepat penyelesaian 1 bulan dari target. prestasi anak bangsa yang membanggakan,” katanya kepada Indonesiawatch.id.

Meski demikian, dia membenarkan dirinya dicopot dari posisi SVP EPC PT PP. “Saya dirotasi rutin, dan saat ini sedang mengerjakan Kawasan industry yang cukup besar,” katanya.

Didik juga membantah adanya perbedaan spesifikasi material pada proyek konstruksi pipa gas Cisem 1 dengan perencanaan. “Tidak benar. Sudah clear terkait spek sesuai hasil kajian dengan BPKP, Kejagung dan Inspektorat,” ujarnya.
[red]

Berita Terbaru

Eks Pangdam XII/Tanjungpura Mayjend TNI Iwan Setiawan Ditunjuk Jadi Danpussenif

10 December 2024 - 16:01 WIB

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menunjuk Eks Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif)

Legislator Ini Minta Pertamina Dibubarkan

10 December 2024 - 15:45 WIB

Ilustrasi 5 kasus korupsi di Pertamina. (Indonesiawatch.id/Dok. Pertamina)

Jaksa Siapkan Dakwaan Pencucian Uang Rp73 Miliar Panji Gumilang

10 December 2024 - 14:04 WIB

Penyerahan tahap II tersangka Panji Gumilang di Kejari Indramayu. Tim JPU segera siapkan surat dakwaan Panji Gumilang dalam perkara pencucian uang Rp73 miliar. (Indonesiawatch.id/Dok. Kejagung)

Dua Bos Smelter Timah Dituntut 14 Tahun Penjara, GM PT TIN 6 Tahun

10 December 2024 - 12:15 WIB

JPU membacakan tuntutan terhadap para terdakwa korupsi hingga pencucian uang perkara timah. (Indonesiawatch.id/Ist)

Leletnya Birokrasi Sektor Tambang, Smelter Bijih Besi di Indonesia Gulung Tikar

10 December 2024 - 12:08 WIB

Ilustrasi penambangan bijih besi.
Populer Berita Minerba