Menu

Dark Mode
Boyamin Saiman Apresiasi Penyidik PMJ, Temukan Ponsel Kacab BRI Rencana Lawatan Presiden Prabowo ke Belanda, Pertaruhan Marwah Kedaulatan Indonesia Lagi-Lagi Dugaan Konflik Kepentingan Menteri Desa Yandri Cara KPU Mendidik Masyarakat dengan Kebijakan Plinplan Kasus Kerusuhan Nepal & Indonesia, Modus Pembunuhan Terhadap Demokrasi oleh Gen Z Pengamat Energi: Subholding Pertamina Kebijakan Salah Menteri BUMN Era Jokowi

Energi

Kesepakatan Jual-Beli LNG antara PGN & Gunvor, Atur Denda Off-Spec 70% dan Gagal Kirim 130%

Avatarbadge-check


					Eks Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Heru Setiawan (keempat dari sebelah kanan), Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini (ketiga dari sebelah kanan), Eks Dirut PGN) M Haryo Yunianto(kedua dari sebelah kanan) (Foto: PGN). Perbesar

Eks Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Heru Setiawan (keempat dari sebelah kanan), Direktur Keuangan Pertamina, Emma Sri Martini (ketiga dari sebelah kanan), Eks Dirut PGN) M Haryo Yunianto(kedua dari sebelah kanan) (Foto: PGN).

Di samping itu, dokumen CN juga mengatur tentang penggunaan kapal muat LNG yang berkaitan dengan Rusia. “Kapal LNG yang memiliki hubungan dengan Rusia termasuk yang berkaitan dengan pengendaliannya, pemilik terdaftar, pemilik manfaat, operator, manajer, penyewa, negara bendera kapal atau lainnya, harus tunduk pada persetujuan Pembeli,” tertulis di dokumen CN.

Harga kontrak LNG satu kargo, dikutip dari laporan BPK, sekitar USD 40,8 juta. Sementara kontrak berlangsung 4 tahun dengan pengiriman 8 kargo per tahun. Kapasitas Kargo yang diperkirakan untuk setiap kargo LNG adalah antara 3.000.000 hingga 3.700.000 MMBtu.

Toleransi kargo untuk setiap Kargo LNG berada dalam toleransi +/-5% dari kuantitas kargo yang disepakati.

Formula harga ditentukan berdasarkan negara tujuan LNG. Jika LNG dibongkar di negara Thailand, maka formula harga adalah 11,28% x Brent (n-1)+ 0,52 USD. Jika lokasi pengiriman ke negara Vietnam maka formula harga yaitu 11,28% x Brent (n-1)+0,49 USD.

Jika negara pengiriman di Jepang maka formula harga, 11,28% x Brent (n-1) +0,72 USD. Dan jika pengiriman ke Korea Selatan, maka formula harga, 11,28% x Brent (n-1) +0,65 USD.

Dokumen CN ini ditandatangani oleh Direktur Keuangan, Muriel Schwab Gunvor dan Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis (SPB) PT PGN, Heru Setiawan, pada tanggal 23 Juni 2022.

@indonesiawatch.id

Mau cuan lewat bisnis, PGN malah utang Rp1,06 triliun. Berpotensi nambah terus utangnya. Yang pegang saham PGAS, ngacung??? selengkapnya: indonesiawatch.id #pertamina #PGN gunvor #lng #BPKRI #DPR

♬ suara asli – indonesiawatch.id – indonesiawatch.id

[red]

Berita Terbaru

Boyamin Saiman Apresiasi Penyidik PMJ, Temukan Ponsel Kacab BRI

23 September 2025 - 16:22 WIB

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Bin Saiman mencari Riza Chalid di Malaysia (Foto: Ist.)

Pengamat Energi: Subholding Pertamina Kebijakan Salah Menteri BUMN Era Jokowi

14 September 2025 - 19:13 WIB

Ilustrasi 5 kasus korupsi di Pertamina. (Indonesiawatch.id/Dok. Pertamina)

Ada Dugaan Penggelapan Aset, Menyeret Oknum Bank UOB & BPN

7 September 2025 - 14:46 WIB

Ilustrasi Bank UOB. (Foto: Uskarp/Shutterstock)

Gekanas Gugat Bahlil Lahadalia karena RUPTL PLN 2025-2034

3 September 2025 - 13:25 WIB

Dilema Bayangan Jokowi yang Masih Membekas di Pemerintahan

30 August 2025 - 11:45 WIB

Populer Berita News Update