Menu

Dark Mode
Dugaan Penggelapan Aset Nasabah Bank UOB Indonesia, OJK Wajib Bertindak Prodi Gizi UPN Jakarta Gelar Penyuluhan Cegah Anemia pada Remaja Prodi Gizi UPN Jakarta Gelar Penyuluhan Lawan Diabetes & Pelatihan Pemanfaatan Pangan Jokowi, Listyo Sigit dan Potret Penjajahan Londo Ireng Boyamin Saiman Apresiasi Penyidik PMJ, Temukan Ponsel Kacab BRI Rencana Lawatan Presiden Prabowo ke Belanda, Pertaruhan Marwah Kedaulatan Indonesia

Wisata

Transformasi 3P Bandara Soetta dan Ngurah Rai Sambut Liburan Nataru 2025

Avatarbadge-check


					Bandara Soetta, Tangerang, Banten. InJourney melakukan transformasi 3P di bandada ini dan  I Gusti Ngurah Rai, Bali. (Indonesiawatch.id/Dok. Instagram Bandara Soetta) Perbesar

Bandara Soetta, Tangerang, Banten. InJourney melakukan transformasi 3P di bandada ini dan I Gusti Ngurah Rai, Bali. (Indonesiawatch.id/Dok. Instagram Bandara Soetta)

Jakarta, Indonesiawatch.id – PT ‎Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney tengah melakukan transformasi Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, dan I Gusti Ngurah Rai, Bali.

‎Transformasi kedua bandara internasional di Tanah Air tersebut dilakukan jelang liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 yang diprediksi bakal terjadi lonjakan trefik.

Baca juga:
InJourney: Bandara Beroperasi 24 Jam Saat Liburan Nataru

Direktur Utama (Dirut) PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Maya Watono, menyampaikan, pihaknya melakukan transformasi di kedua bandara yang sering dilewati pada periode Nataru.

“Proses transformasi dilakukan meliputi 3P yakni Premises, Process, dan People,” kata Maya dalam keterangan pers diterima pada Sabtu, (7/12),

Ia menjelaskan, Premises merupakan peningkatan kualitas infrastruktur bandara yang berfokus pada customer experience.

Langkah yang dilakukan antara lain melalui beautifikasi Terminal 3, implementasi ATRS & CT X-Ray dan Paviliun Indonesia, optimalisasi suhu udara, beautifikasi terminal dan lounge khusus umrah di Terminal 2F, aksesibilitas, dan overlay runway selatan.

Sedangkan Process merupakan transformasi dengan menjadikan operasional bandara berbasis ekosistem dengan data-driven decision making.

Adapun langkah yang dilakukan dalam transformasi ini adalah melalui digitalisasi manajemen operasi berbasis trafik, optimalisasi Terminal Operation Control Center, Airport Capacity Management (ACM), dan penambahan fasilitas golf cart assistant.

Sedangkan People, yakni transformasi melalui peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan value, attitude, mindset, dan kompetensi berbasis customer centric berdasarkan standar global.

Prosesnya dilakukan dengan seleksi aviation security Terminal 3, hospitality training, serta mengubah seragam petugas Customer Services dan Aviation Security dengan tampilan yang lebih fresh dan friendly.

[red]

Berita Terbaru

Boyamin Saiman Apresiasi Penyidik PMJ, Temukan Ponsel Kacab BRI

23 September 2025 - 16:22 WIB

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Bin Saiman mencari Riza Chalid di Malaysia (Foto: Ist.)

Dilema Bayangan Jokowi yang Masih Membekas di Pemerintahan

30 August 2025 - 11:45 WIB

Serakahnomic & Tamaknomic

23 August 2025 - 14:19 WIB

Ilustrasi Serakahnomic & Tamaknomic (Gambar: istockphoto.com)

Wawancara Ketua PHRI: Efek Efisiensi APBN, Jasa Pekerja Harian Hotel & Restoran Banyak Diputus

23 August 2025 - 14:01 WIB

Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) (Foto: Instagram hippindo)

Sengketa Blok Ambalat, Strategi dan Langkah Penyelesaian

22 August 2025 - 21:35 WIB

Populer Berita News Update