Waktu tidak terasa semakin malam, rasa kangen kami belum lagi terobati. Diujung pertemuan, Mualem dengan nada suara merendah mengatakan, keikutsertaannya pada Pilkada kali ini, merupakan bentuk tanggung jawab untuk menunaikan cita-cita damai Aceh, yaitu mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat Aceh.
“Jika saya terpilih sebagai Gubernur Aceh, maka saya akan memposisikan sebagai Gubernur seluruh rakyat Aceh dan saya akan bertindak dan bersikap sebagai pelayan rakyat Aceh,” ujar Mualem ketika itu.
Sebuah statemen yang menggugah nurani kemanusiaan. Semoga Allah SWT ridho atas niat Mualem, sosok tokoh flamboyan yang bukan saja mampu menjadi Gubernur, tapi patut diapresiasi kepemimpinannya yang kharismatik.
Sri radjasa MBA
-Pemerhati Aceh






