Sederet Gombal Jokowi untuk Partai Golkar di Penutupan Munas

Jakarta, Indonesiawatch.id –  Sebagai Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) ternyata jago melontarkan gombal. Pada kegiatan penutupan Munas Partai Golkar di JCC Senayan, Jakarta (21/08), Jokowi beberapa kali ‘ngegombalin’ Partai Golkar.

Sontak gombalan Jokowi disambut riuh dan tepuk tangan para kader serta pimpinan Partai Golkar. Dalam pidatonya, Jokowi menggunakan kata, adem, sejuk, teduh dan nyaman sebagai ungkapan terhadap partai Golkar.

“Kalau melihat pohon beringin bawaannya adem gitu, bawaannya sejuk gitu. Apalagi di siang hari yang sedang panas-panasnya, sedang terik-teriknya. Kalau di bawah pohon peringin betul-betul bawaannya adem dan sejuk berada di dekat pohon beringin,” ujar Jokowi disambut keriuahan peserta.

Kejagung Diduga Geledah Rumah Direksi Pertamina dan Subholding Subuh-Subuh?

Redaksi

1 hour

Jokowi mengatakan bahwa jika berada di bawah pohon beringin, dirinya merasa lebih teduh. “Malam hari ini saya merasa sangat teduh gitu. Membuat kita lebih nyaman. Malam hari ini saya juga merasa lebih nyaman,” kata Jokowi.

Menurut Jokowi, Partai Golkar merupakan partai terbuka. “Dan yang saya senang Partai Golkar itu terbuka untuk [Tepuk tangan] siapapun. Kalau di bisnis ini istilahnya [parta] Tbk [terbuka],” ujar Jokowi.

Pada penutupan Munas Golkar, Jokowi tiba di JCC Senayan sekitar 19.30 WIB. Selama 10 menit, Jokowi memberikan pidato sekaligus menutup rangkaian kegiatan Munas Golkar.

Marak TPPO, Wemenkum Prof Eddy‎: Tugas Pemasyarakatan dan Imigrasi Kian Berat

Redaksi

2 hours

Dalam acara tersebut, hadir sejumlah Ketua Partai Politik Koalisi Indonesia Maju (KIM). Seperti Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Partai PAN Zulkifli Hasan, Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, sampai Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Hadir juga Presiden Indonesia terpilih Prabowo Subianto, Wakil Presiden Indonesia terpilih Gibran Rakabuming Raka, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan, dan Ketua MPR Bambang Soesatyo.

[red]